Peringati HUT Kemerdekaan Ke-73 RI, IMM Kab. Banjar Gelar Diskusi dan Bedah Buku
Martapura. Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kabupaten Banjar Melalui Bidang Keilmuan dan Tabligh Pada (17/08) Mengadakan Bedah dan Diskusi Buku “Filsafat Pancasila Menurut Bung Karno” di Sekretariat IMM Kabupaten Banjar.
Terselenggaranya kegiatan ini merupakan bagian
dari cara Kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kabupaten Banjar dalam memaknai
hari Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan ke-73 Republik Indonesia (RI).
IMMawan Muhammad Nashir, selaku
Ketua Umum Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kabupaten Banjar dalam sambutannya menyampaikan bahwa
apresiasi yang tinggi terhadap bidang keilmuan dan tabligh hingga dapat
terlaksana bertepatan dengan hari kemerdekaan.
“Saya secara pribadi berterima kasih kepada
bidang keilmuan dan tabligh dalam mengawal kegiatan ini, semoga dengan adanya
kegiatan ini nalar kristis dan dahaga keilmuan kita akan tersalurkan melalui
mendiskusikan Buku Karangan Ir. Sukarno ini” tegasnya.
Sedangkan IMMawan Muhammad Fikri, Ketua Bidang
Keilmuan dan Tabligh, selaku penanggung jawab diskusi dan bedah buku
menyampaikan bahwa ini merupakan program kerja pertama bidang tabligh dan
keilmuan nantinya kegiatan seperti ini akan rutin di lakukan.
“Kami dari bidang keilmuan dan tabligh berterima
kasih kepada pimpinan umum yang mendukung terlaksananya kegiatan ini, kami
berharap dengan dimulainya program kerja kami ini mampu meningkatkan
intelektuaslitas kita sebagai kader Muhammadiyah”
Fikri menambahkan bahwa diskusi dan bedah buku “Filsafat
Pancasila Menurut Bung Karno” merupakan cara berbeda IMM dalam HUT Kemerdekaan
Ke 73 RI dengan cara berdiskusi tentang pancasila menurut bung karno yang
dituangkannya melalui buku tersebut.
Adapun yang didapuk sebagai pembedah sekaligus pemantik
diskusi adalah Ahmad Tsaaqib (Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Ahmad Tsaaqib dalam penyampaiannya bahwa buku “Filsafat
Pancasila Menurut Bung Karno” sebagai penggugah untuk kita bisa memahami secara
menyeluruh tentang Pancasila menurut Sukarno. Tsaaqib menjelaskan beberapa
pembahasan yang cukup menarik dari buku tersebut yakni Pancasila bukan
merupakan konsumsi politis yang berarti pancasila berperan sebagai dasar dari mencerdaskan
bangsa yang bermula dari pendidikan dan pengajaran selain itu Sukarno juga
mengemukakan konsep Guest (ilmu), Will (kemauan), daad (Amal) sebagai landasan bagi warga negara yang menjadikan
Pancasila sebagai falsafah negara dalam wujud kristalisasinya dalam
berkehidupan di negara.
Kegiatan Diskusi dan Bedah buku berjalan sangat
dinamis dengan masing – masing peserta yang menyampaikan argumennya terkait
penyampaian Tsaaqib tentang buku tersebut serta tentang Pancasila itu sendiri
sebagai ideologi bernegara yang menarik untuk di perbincangkan.(MN)
Sumber : http://banjar.muhammadiyah.or.id/berita-14620-detail-peringati-hut-kemerdekaan-ke73-ri-imm-kab-banjar-gelar-diskusi-dan-bedah-buku.html
Komentar
Posting Komentar